KABUPATEN TANGERANG, MEDIA DELIK HUKUM - Guna untuk menjaring aspirasi dan menindaklanjuti banyaknya pengaduan masyarakat di wilayah pemilihannya, juga sebagai bentuk pertanggung jawaban moral selaku politis kepada konstituen, Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Wawan Sumarwan S.H melakukan kegiatan reses masa persidangan ke 1 (satu) tahun sidang 2024 - 2025 dengan lebih banyak turun langsung ke masyarakat
Acara reses yang digelar di gedung Aula Syekh Astari Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang di ikuti oleh para peserta dari Tiga Kecamatan diantaranya, Kecamatan Kresek, Kecamatan Sukamulya, dan Kecamatan Gunung Kaler (24/10/2024)
Nampak hadir perwakilan dari Polsek Kresek, Koramil 07/Krs, Staff Aparatur Pemerintah Kecamatan juga masyarakat dari warga Desa di Tiga Kecamatan.
Antusias warga yang mengikuti jalannya acara Reses Dewan tersebut mulai tampak hidup ketika sesi tanya jawab, seputar penyampaian usulan warga, baik terkait pembangunan Insfratruktur seperti jalan, tanggul sungai Cidurian yang jadi momok banjir bagi masyarakat setiap tahunnya, juga Sarana Air Bersih (SAB), juga sarana dan prasarana keagamaan
Dalam penyampaiannya H. Wawan Sumarwan SH menjelaskan, jika kegiatan ini sangat penting disamping sebagai ajang silaturahmi, Kita akan tahu lebih banyak kondisi masyarakat dibawah seperti apa. Yang terpenting sebagai upaya dalam menyerap aspirasi masyarakat yang berada di wilayah Dapil Banten IV Kabupaten Tangerang A," terangnya
“Moment ini penting bagi kami selaku anggota DPRD Propinsi Banten,untuk mengetahui apa yang diinginkan warga yang ada di daerah pemilihan kami,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Anggota Komisi II DPRD Propinsi Banten itu, menerima aspirasi masyarakat mulai dari perbaikan Infrastruktur jalan, Drainase, sarana pendidikan, Rumah Tidak layak Huni (RTLH) serta melanjutkan pembangunan yang selama ini masih belum terealisasikan khususnya di wilayah Kecamatan Kresek, Sukamulya dan Gunung Kaler," ungkapnya
“Aspirasi yang disampaikan oleh konstituen ini akan kita sampaikan dan tindak lanjuti kepada pihak Pemerintah Kabupaten Tangerang juga Pemerintah Provinsi Banten agar dapat segera dijadikan skala prioritas serta terrealisasikan sesuai dengan harapan masyarakat,” katanya.
Pada Pertemuan ini H. Wawan Sumarwan SH juga mengajak agar masyarakat terus mendukung upaya yang dilakukan Komisi II DPRD Provinsi Banten melalui dialog yang produktif untuk menghasilkan solusi dan menemukan formula khusus dalam menyelesaikan pokok permasalahan yang timbul di masyarakat," jelasnya
“Secara pribadi saya siap selalu menampung aspirasi dari masyarakat guna terciptanya pembangunan di Kabupaten Tangerang dan Provinsi Banten agar lebih baik lagi. "Insya Allah akan kami perjuangan secara optimal,” ungkapnya
Sementara itu Ali Ganda perwakilan dari masyarakat Desa Pasir Ampo Kecamatan Kresek menjelaskan tentang keinginannya terkait pembangunan tanggul penahan sungai Cidurian yang telah jebol dan rusak parah.
Dirinya berharap dalam mengatasi problematika bencana banjir tahunan yang kerap terjadi di 5 Desa Kecamatan Kresek benar - benar serius, jangan hanya janji dan sekedar wacana belakang,"ucap Ali Ganda
"Jujur kami sudah lelah dan memohon kepada sejumlah pihak atau Dinas serta instansi terkait, tapi semuanya hanya di PHP doang,":ujarnya kesal
Semoga harapan saya pribadi selaku masyarakat dengan kehadiran Bapak Dewan Wawan hari ini mampu menjawab PR yang selama ini menjadi "Uneg - Uneg" selama bertahun - tahun tak kala musim penghujan tiba, Desa Pasir Ampo, Koper, Kresek, Renged, dan Desa Patrasana Kecamatan Kresek selalu terkenal di sejumlah media sosial dengan bencana banjirnya," pungkasnya.
(Yanto)