BALI, MEDIA DELIK HUKUM - Kabaharkam Polri, Komjen. Pol. Dr. Drs. H. Mohammad Fadil Imran, M.Si. didampingi Kapolda Bali, Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.IK., M.Si. melaksanakan peninjauan Posko Ops Puri Agung II-2024 sekaligus memberikan Arahan kepada Kasatgas Operasi Puri Agung II-2024 di, Posko 91 CC ITDC, Kamis (29/8).
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H. menjelaskan Arahan Kabaharkam Polri adalah momentum penting untuk menyamakan persepsi serta merumuskan strategi yang efektif saat KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP)
“Kegiatan ini juga merupakan bentuk keseriusan Polri untuk menyukseskan jalannya KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP),” ujar Kabid Humas Polda Bali.
“Dalam kegiatan tersebut para Kasatgas masing-masing juga memberikan paparan tentang bagaimana cara bertindak sesuai dengan tugas dan fungsi pokoknya. Pengamanan yang di lakukan Polri tidak jauh berbeda dengan pengamanan WWF ke-10 beberapa waktu lalu,” sambungnya.
Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H. juga mengatakan dalam mengamankan jalannya KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP). Dalam pengamanan ini Polri melibatkan tiga wilayah, Bali, NTB, dan juga Jawa Timur.
“Tujuan Operasi Puri Agung-II 2024 untuk menjamin keamanan penyelenggaraan rangkaian KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP). Menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan para peserta dan delegasi yang hadir,” tutup Kabid Humas Polda Bali.
Red.
Published: Khondoy Soja
