Kabupaten Tangerang, MEDIA DELIK HUKUM.COM - Ormas Pemuda Pancasila (PP) ranting Desa Sumur Bandung menyayangkan Banner Semarak Gerak Jalan Sehat yang diadakan oleh Pemerintah Kecamatan Jayanti dan Karang Taruna Kecamatan Jayanti tidak mengikut sertakan dalam logo bener, sedangkan keberadaan Ormas PP adalah salah satu Ormas terbesar diseluruh Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan Bonai selaku ketua Ormas PP ranting Sumur Bandung, Kamis, (11/8/2022).
Lanjut Bonai bahwa Ormas PP ranting Sumur Bandung sudah terbukti dan nyata dalam bidang sosial.
" Ormas kami setiap tahun selalu mengadakan kegiatan santunan anak yatim piatu, bagi-bagi takjil dan buka bersama serta membagikan sembako kepada warga yang membutuhkan, " Ucapnya.
Bonai menambahkan bahwa pihak Pemerintah kecamatan Jayanti harus segera mengklarifikasi adanya perihal tersebut.
" Kami tunggu pihak Pemerintah Kecamatan Jayanti agar segera mengklarifikasi terkait banner jalan sehat, jika banner itu tetap terpasang artinya pihak Kecamatan sudah tidak mengakui keberadaan Ormas PP yang ada di wilayah Kecamatan Jayanti. Para petinggi Pemerintah Daerah aja mengakui keberadaannya, " Tegasnya.
Dengan adanya hal tersebut kami akan mendatangi Pemerintah Kecamatan Jayanti agar segera mengklarifikasi untuk memperkecil permasalahan.
Ditempat terpisah Taswan dari Ormas Lapbas PAC Jayanti juga mengomentari perihal bener tersebut yang mana Ormas Lapbas juga tidak masuk dalam katagori di bener.
" Siapa yang jadi ketua panitianya buat acara agustusan?
Mereka harus tanggung jawab dalam segi memasukan Ormas.
Seharusnya sebelum membuat atau memasukan ormas lihat dan tanya-tanya dulu.
Kalau tidak pake Ormas, udah jgn di masukin semua nya, kalau mau pake ormas ya harus sesuai yang ada di wilayah tersebut ada berapa ormas yang terdata.
Kalau begini kesannya tebang pilih dan pilih kasih, " Tuturnya.
Sambungnya, " Salah Ormas apa?
Apakah bendera yang dimasukan ke spanduk itu adalah Ormas yan di anak emas kan?
Apakah Ormas yang tidak dimasukan itu kategori ormas radikal.
Pikir ulang sebelum memuat suatu bahan, agar di mata semuanya perlakuan sikap adil di rasa merata, " Ujarnya.
Masih kata Taswan," Saya yakin orang-orang yang membuat atau menyusun acara itu adalah orang-orang hebat dan intelektual, namun tidak terlepas dari itu perlu pembenahan yang tidak berasumsi negatif di kalangan para pengurus Ormas yang ada di wilayah Jayanti. Cobalah jadi panitia yang baik yang tidak memancing rasa-rasa asem di kalangan para pengurus Ormas itu sendiri.
Benar menurut anda belum tentu menurut saya, benar menurut saya belum tentu di mata anda juga.
Makanya sebelum menyusun suatu kegiatan perlu komunikasi yang baik, bila perlu dibuat undangan yang resmi atau pemberitahuan di group agar tdk menjadi praduga yang tidak-tidak, " Tegasnya.
Sementara Camat Jayanti, Yandri Permana via whatsapp mengatakan harap dimaklumi semua manusia tidak ada yang sempurna.
" Nggak usah ngeributin logo, banyak juga yang berkontribusi tapi nggak ada disitu logonya.
Jadi yang penting mah sekarang berpikirnya bisa dan mau berbuat apa untuk mendukung acara.
Harap dimaklum aja panitia dari Karang Taruna, manusia tidak ada yang sempurna, tempat khilaf dan salah, " Ucapnya.
Red. Khondoy Soja